CIANJUR - Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Muhammadiyah Cianjur menyerahkan bantuan pemberdayaan ekonomi pasca gempa bumi kepada warga terdampak di Desa Wangun Jaya, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jumat (27/10). Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat Muhammadiyah Cianjur, Heru Khoerudin kepada Kelompok Sari Tani Desa Wangun Jaya.

Bantuan pemberdayaan ekonomi ini berupa 5 ekor sapi betina produktif senilai Rp 80 juta untuk dikelola Kelompok Sari Tani. Tujuannya untuk meningkatkan perekonomian warga terdampak gempa di Desa Wangun Jaya yang mayoritas bekerja sebagai peternak sapi.

"Bantuan ini kami harapkan bisa membantu warga yang terkena dampak gempa untuk bangkit. Kami ingin warga bisa mandiri secara ekonomi pasca gempa melalui peternakan sapi ini," ujar Heru.

Sebelumnya, gempa 5,6 SR mengguncang Kabupaten Cianjur pada 21 November 2022 lalu. Gempa tersebut menyebabkan puluhan orang meninggal dunia dan ratusan rumah rusak. Majelis Pemberdayaan Masyarakat Muhammadiyah Cianjur turut aktif membantu korban gempa di Cianjur dengan menggalang bantuan dan membangun posko pengungsian.

Bantuan ini berfokus pada sektor peternakan dengan jenis usaha ternak sapi daging. Sebanyak 5 ekor sapi diserahkan kepada Kelompok Sari Tani sebagai langkah konkret dalam membangkitkan ekonomi lokal dan membantu masyarakat yang terdampak gempa bumi.

Penerima bantuan, Kelompok Sari Tani, sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh MPM Cianjur. Mereka menyadari bahwa bantuan ini bukan hanya dalam bentuk fisik, tetapi juga memberikan semangat baru dalam menghadapi kesulitan pasca gempa bumi.

Bantuan pemberdayaan ekonomi pasca gempa bumi yang dilakukan oleh MPM dan Lazismu  Cianjur ini juga merupakan salah satu upaya dalam membangun kembali kehidupan masyarakat yang terkena dampak bencana alam. Diharapkan, bantuan ini mampu memberikan kontribusi positif bagi pemulihan ekonomi masyarakat Desa Wangun Jaya.*mpicianjur